Akhirnya bisa ngepos setelah lama mengendap di lepi.
Jadi lebih tepatnya ini adalah 4 judul anime serem yang berhasil gua tonton. Berhasil karena gua kan penakut banget. Semuanya gua tonton pas masih di asrama, soalnya di kamar rame-rame, tidur
pun rame-rame, rasanya ngga sepi gitu dibanding di rumah dan gua jadi (sedikit) berani nontonnya.
Dan untungnya anime yang gua dapet ada yang disensor, emang jadi
kurang seru tapi gapapa lah buat gua.
Berikut sedikit ulasan mengenai anime seram yang berhasil
gua tonton..
Warning: kemungkinan nyerempet dikit ke spoiler;
anime di bawah ini sangat tidak disarankan untuk anak-anak; semua yang gua tulis berdasarkan ingatan gua yang kurang cakep karena gua tonton ini semua 2 tahun lalu dan kesannya mulai ilang, jadi kemungkinan
ada sinopsis yang salah atau sangat salah.
1. Higurashi no Naku Koro ni (When They Cry)
Ini anime yang bikin gua nyari tahu sampe ke ujung halaman gugel, nyari spoiler karena gua takut duluan hehe, karena ada embel-embel horror, dan dulu nyali gua masih terlalu
lembek buat nonton anime horror, gua bela-belain nyari review dan spoiler-nya. Ngga tahu
kenapa gua sebegitu penasarannya sama Higurashi, mungkin emang udah jodoh buat
ditonton.
Akhirnya gua nonton juga abis ngopiin dari temen sekamer di asrama.
Higurashi no Naku Koro ni bersetting pada tahun 1983. Keiichi Maebara bersama keluarganya pindah ke Hinamizawa, sebuah desa kecil. Suatu pagi Keiichi berangkat sekolah bersama Rena Ryuugu, sesampainya di sekolah mereka bertemu Mion Sonozaki. Mion dan Rena mengusulkan untuk mengajak Keiichi jalan-jalan berkeliling desa sepulang sekolah karena Keiichi baru pindah di sana. Saat sedang jalan-jalan, mereka piknik makan siang di depan kuil Furude. Rika dan Satoko, teman sekelas mereka datang dan bergabung. Sepulang jalan-jalan, Rena hendak mampir ke tempat pembuangan barang bekas untuk mencari barang-barang lucu. Keiichi menunggu sambil tiduran, datanglah seorang
fotografer, Tomitake.
Mereka mengobrol hingga Tomitake mengatakan “Memang tidak mengenakkan ya
kejadiannya... sepotong tangan masih belum ketemu, kan?” Keiichi
terkejut mendengarnya. Rena memanggil Keiichi, Tomitake yang menyadarinya pamit pergi. Keiichi mulai curiga ada sesuatu di Hinamizawa. Rena dan Mion hanya mengatakan sempat ada konflik pembangunan dam, penghuni desa melawan kebijakan itu dan akhirnya proyek dam dibatalkan, namun tidak ada kejadian apa pun seperti pembunuhan. Yakin Rena dan Mion berbohong, Keiichi bertekad mencari tahu sendiri. Esoknya Keiichi datang membantu Rena mengambil boneka Kenta yang terkubur di gundukan barang bekas. Rena pergi mencari alat bantu, sementara Keiichi menemukan koran lama berisi berita pembangunan dam di Hinamizawa. Tak lama, Rena datang membawa kapak dengan senyum mengerikan.
Don’t judge anime by its cover. Banyak kan anime yang menipu
dari tampilannya. Juga Higurashi, jangan tertipu dengan karakternya yang loli tapi ternyata isinya bunuh-bunuhan dan darah. Cukup banyak adegan disturbing yang sampe sekarang gua ngga bisa lupa. Untuk yang baru nonton mungkin
agak bingung dengan alurnya. Higurashi terdiri dari Question Arc dan Answer Ac. Aura anime ini emang seram
dengan latar di desa terpencil yang agak sepi dan gelap. Misterinya yang kental
ngebuat Higurashi agak susah dicerna (mana gua dapet yang english sub). Jawaban misteri-misteri Higurashi akan
diungkap di lanjutannya Higurashi no Naku Koro ni Kai. Meski serem Higurashi
nyempilin sedikit komedi, lumayan buat peregangan abis lihat yang
serem-seremnya.
|
Lihat tampang mereka yang bahagia |
Temen gua sampe nanya “Ula bisa tahu Another darimana?” Ehm,
mungkin dia heran orang kayak gua nonton Another. Gua tahu dari fanpage fesbuk
yang nampilin pict anime Another diambil dari adegan payung yang legendaris.
Gua akhirnya download anime ini.
Another mengambil setting pada tahun 19, Kouichi Sakakibara
merupakan murid pindahan dari Tokyo keYomiyama. Di sana ia tinggal dengan
kakek, nenek, dan bibinya Ritsuko. Sakakibara tidak masuk di hari pertama
sekolah sampai beberapa minggu karena dirawat di rumah sakit. Tiga orang
perwakilan kelas 9-3 yang merupakan kelas Sakakibara datang menjenguknya. Di
lift rumah sakit, Sakakibara bertemu dengan seorang gadis misterius yang
bernama Mei Misaki, Sakakibara mengenal seragam Misaki sebagai seragam
sekolahnya. Ketika Sakakibara mulai masuk sekolah, ia menyadari Misaki sekelas
dengannya. Anehnya temen-teman sekelasnya mengatakan tidak ada murid yang
bernama Mei Misaki. Jadi siapa Misaki itu? Hantukah? Ternyata memang ada murid
bernama Mei Misaki di kelas 9-3, dia bukan hantu. Misaki mengatakan kalau kelas
9-3 terkena kutukan karena kejadian 26 tahun yang lalu. Kutukan itu menyebabkan
adanya “penyusup” di kelas 9-3 yang menjadi biang kejadian dimana kelas 9-3
akan mengalami kematian tragis yang akan menimpa siswa ataupun
orang terdekatnya, misalnya anggota keluarganya. Penyusup tersebut adalah orang
yang sebenarnya sudah tewas tapi dirinya sendiri tidak sadar dan malah
menjalani kehidupan seperti biasa. Untuk mengantisipasinya harus ada satu anak
yang diasingkan tepatnya tidak dianggap ada oleh satu kelas, sekarang ini
Misaki lah yang diasingkan. Namun solusi tersebut tidak memecahkan masalah,
mereka harus mencari cara untuk memecahkan kutukan itu termasuk dengan mencari
tahu siapa penyusup itu.
|
Apa diantara kalian ada yang mikir kalo Misaki itu hantu? |
Format kematian di Another kayak Final Destination. Ngga ada
psikopat, ngga ada hantu (kalo ada, paling ngga nyata). Sama
kayak Higurashi, di sini banyak darah bermuncratan. Rasanya darah-darah di adegan kematian Another terkesan banjir gitu, itu yang bikin Another serem, darahnya lumayan mantap diringi backsound yang pas. Mungkin kita bisa nebak sendiri
kira-kira tokoh ini mau tewas atau ngga, ketahuan dari backsound yang tiba-tiba jadi serem. Pasti kita penasaran siapa penyusup
yang jadi biang kematian tragis itu. Nanti di akhir-akhir ketahuan, cukup
ngagetin ternyata, really twist ending, ngga ketebak sama sekali.
3. Mirai Nikki (Future Diary)
Pertama kali gua tahu Mirai Nikki pas gua nemu pict Yuno
Gasai bertebaran lagi membunuh dengan ke-yandere-annya di fesbuk. Gua jadi
tertarik nonton. Ehm, gua sebenernya sangat anti dan gak bakal mau lihat anime
dengan unsur E atau H. Yah gua gak sengaja ngeliat di Mirai Nikki yang ada E
nya karena gua ngga nyari tahu sebelumnya. Meski ada unsur E nya, gua nggak
bisa berhenti nonton anime ini. Ceritanya seru, ada action dan darah-darahnya,
sayang yang gua dapet banyak sensornya. (kalo E nya yang disensor gapapa,
adegan guro-nya kena sensor juga huft)
Bercerita tentang seorang pemuda bernama Yukiteru Amano yang
penyendiri, lemah, dan tidak suka bergaul. Yukiteru memiliki teman khayalannya
yaitu seorang dewa bernama Deus ex Machina dan pelayannya Murmur. Yukiteru memiliki
kebiasaan menulis diary di HP nya.
Suatu
hari Deus menawarkan “permainan menarik” pada Yukiteru sambil menyerahkan HP
Yukiteru. Keesokan harinya, Yukiteru menyadari bahwa diary-nya bisa meramalkan
kejadian di masa depan.
Rupanya ini
adalah survival game, Deus memberikan diary masa depan pada 12 orang terpilih,
satu orang yang berhasil bertahan hidup akan menjadi dewa yang menggantikan
Deus. Awalnya Yukiteru (atau si ke-1) cukup menikmatinya, berkat diary-nya ia bisa tahu jawaban soal
ujian, menghindari anak-anak penindas, dll. Hingga akhirnya seorang yang
mencurigakan diyakini pembunuh berantai mengejar Yukiteru. Seorang gadis
bernama Yuno Gasai (si ke-2) datang membantunya. Yukiteru menyadari bahwa Yuno juga
pemilik diary masa depan, bedanya yang Yuno miliki adalah diary tentang
Yukiteru.
Tema anime ini memang nggak mainstream, tentang survival
game yang nyawanya bergantung pada diary masing-masing, kebanyakan berupa HP. Mungkin ini yang bikin
gua ngga bosen nontonnya, ada gore nya juga (meski kena sensor). Di akhir episode, ada twist yang ngga ketebak sama sekali
dan bikin gua agak mikir dikit. Ngga nyangka sama sekali ternyata kenyataannya gitu. Mungkin kita nebak kalo peserta survival game bakalan nyisain Yukiteru sama Yuno. Terus akhirnya gimana? Apa mereka bener akan saling bunuh padahal Yuno sendiri dari awal segitu ngelindungin Yukiteru? Nah yang belum tahu silakan nonton untuk tahu lengkapnya.
Gua nonton ini buat pelampiasan aja karena gua lagi kesel,
lupa sih kesel kenapa. Gua pikir ngeliat yang serem-serem bisa puas kali.
Sebelumnya gua udah lihat review dikit kalo Deadman Wonderland (DW) adalah
anime thriller.
Ganta Igarashi sedang melihat-lihat di gadget-nya tentang Deadman Wonderland, sebuah penjara yang dilengkapi dengan wahana hiburan dan atraksi dimana penjara itu akan dikunjungi Ganta dan teman sekelasnya pada study tour nanti. Saat pelajaran di kelas, tiba-tiba terjadi penyerangan di kelas Ganta yang membuat kelas hancur dan seisi penghuninya tewas mengenaskan kecuali Ganta. Seseorang misterius yang menyerang mereka memakai jubah merah. Ganta menyebutnya Pria Berbaju Merah. Orang itu
memiliki kekuatan aneh hingga dapat membunuh 29 orang sekaligus, setelah melempar kepala Mimi, teman Ganta yang terpenggal, ia memasukan sesuatu berupa permata merah ke tubuh Ganta. Ganta sebagai satu-satunya yang selamat ditangkap atas tuduhan pembunuhan masal itu, ada bukti kuat berupa video Ganta yang merencanakan penyerangan yang sudah jelas palsu. Ganta dijatuhi hukuman mati dan dikirim ke penjara Deadman Wonderland (DW). DW adalah penjara yang unik, penjara ini menghasilkan uang dari atraksi yang dibintangi para tahanan serta memiliki peraturan sendiri. Tahanan yang sudah dijatuhi hukuman mati diberikan kalung yang dilengkapi dengan RFID (Radio-Frequency Identification), sengatan listrik, GPS, dll. Mereka akan mati dengan sendirinya karena kalung itu dalam waktu tiga hari, tapi bisa ditunda dengan memakan Candy.
Hmm entah kenapa rasanya gua ngerasa nonton DW agak kurang
berkesan. Mungkin karena gua nontonnya nggak nikmatin karena lagi kesel. Kebetulan
yang gua dapet pun di sensor juga, sekali lagi sensornya ngga selebay di TV
jadi adegan berdarah yang ngga parah pun masih bisa ditonton. Memang gore DW
lumayan sadis, apalagi scene pencongkelan mata *spoiler dikit, scene yang paling gua gak tahan
ngeliatnya. DW sangat tidak disarankan buat anak-anak karena menurut gua selain banyak darah dan pembunuhan, kekerasannya juga terasa, yah mungkin karena namanya juga kehidupan di penjara. DW cuma ada 12 episode dan belum dilanjut sampe sekarang, gua ngga baca manganya jadi mungkin segitu aja yang gua tahu.
Yak itulah beberapa anime seram yang sudah gua tonton. Sebenernya sih pengen banget nge-review semuanya satu-satu, cuma biar lebih poll gua harus nonton ulang dari awal biar inget alurnya, lebih paham lagi, dan biar feeling-nya dapet.
Oh btw, sepertinya anime di atas masih kurang sadis bagi para pecinta guro sejati. Well ketika gua baca list anime gore di
GoBoiano, gua baru nyadar masih banyak banget anime gore yang jauuh lebih sadis dibanding yang gua tulis ini. Ambil contoh Another, memang serem karena banyak adegan berdarah tapi ngga sesadis anime lain yang ada scene kepala pecah, isi perut terburai berceceran, anggota tubuh yang "dipotek" dengan gampangnya, dan lain-lain. Gua ngeliat cuplikannya dikit aja udah hoek-hoek (salah sendiri ngebaca artikel kayak gitu pas ngga enak badan, lagi sehat aja perut bergejolak). Kasih link-nya ngga ya? Cari aja sendiri deh ya di
GoBoiano hehe.
Bonus
Sebelumnya gua ngebahas anime gore, sekarang adalah anime bergenre horor hantu, judulnya
Yamishibai. Dan untungnya gua udah cari sedikit sop-iler (spoiler maksudnya) karena gua udah tau ini anime serem, gua nonton ini di luar rumah di coffe shop karena gua takut dan sekalian nyari wifi hehe. Tapi belum kelar sih, soalnya nyampe episode 8 subtitlenya ga jalan, dan gua keburu pengen balik jadi belom donlot ulang.
Yamishibai merupakan anime yang penggambarannya cukup unik, durasinya cuma 4 menitan, dan format gambarnya kayak wayang, geraknya kaku-kaku karena memang berformat kamishibai (kertas drama). Opening anime ini selalu sama, pada jam 5 sore seorang pria tua yang memakai topeng datang ke taman untuk menceritakan kisah misteri pada anak-anak di sana, kisah itulah yang menjadi cerita di Yamishibai.
Fun fact: ending song Yamishibai season 1 dinyanyikan oleh Hatsune Miku berjudul
Kaikai Emaki (aransemen oleh Teniwoha dan AVTechNO!).
Gua baru nonton yang Season 1 sampe episode 7, tapi gua udah ngerasa beberapa episode luar binasa deh pokoknya. Tapi gua udah ngintip dikit yang season 2 nya. Gua lebih suka season 1, soalnya lebih serem aja gitu. Yang berani dan kuat dengan
jump scare silakan tonton, gua belom ngelanjutin ntar takut pas di rumah atau di kosan sendirian, hahah.